assalamu'alaikum... maaf bapak, mengenai uji perbedaan proporsi itu ada uji satu proporsi debgan dua pihak. mengapa phi itu dnyatakan tidak sama dengan phi 0 dan mengapa hipotesisnya memberikan dua arah?
Assalamu'alaikum pak Pada perbedaan satu rata-rata hitung dibagi menjadi dua yaitu uji satu pihak dan uji dua pihak. Kapankah uji tersebut digunakan dan bagaimana cara membedakannya ketika mengerjakan soal? Terimakasih
Ratna Kartika: Uji satu pihak digunakan jika penentuan hipotesis sudah jelas arahnya (Ho > H1 atau Ho < H1) Sedangkan untuk hipotesis dua pihak atau dua arah jika penentuan hipotesisinya belum jelas (Ho <> H1)
assalamu'alaikum...
maaf bapak, mengenai uji perbedaan proporsi itu ada uji satu proporsi debgan dua pihak. mengapa phi itu dnyatakan tidak sama dengan phi 0 dan mengapa hipotesisnya memberikan dua arah?
Trima Kasih
Assalamu'alaikum pak
Pada perbedaan satu rata-rata hitung dibagi menjadi dua yaitu uji satu pihak dan uji dua pihak. Kapankah uji tersebut digunakan dan bagaimana cara membedakannya ketika mengerjakan soal?
Terimakasih
Ratna Kartika: Uji satu pihak digunakan jika penentuan hipotesis sudah jelas arahnya (Ho > H1 atau Ho < H1) Sedangkan untuk hipotesis dua pihak atau dua arah jika penentuan hipotesisinya belum jelas (Ho <> H1)
Assalamu'alaikum
Pak, maksudnya statistically significance apa yah?